ndablek.com – Ahmad Suroso (27) warga Desa Tahunan Baru dan Sugiono (40) warga Gemahharjo Kecamatan Tegalombo, menjadi korban nasib tragis setelah tertimpa pohon akibat hujan deras dan angin kencang di Pacitan pada Jum’at (25/01/24) sore. Keduanya, yang mencari perlindungan di gubuk saat bekerja di sawah, tak menyadari bahwa pohon mahoni roboh menimpa mereka.
Ahmad Suroso meninggal dunia akibat luka serius, sementara Sugiono mengalami patah tulang dan dirawat di RSUD Harjono Ponorogo.
Kepala BPBD Pacitan, Erwin Andriatmoko, mengimbau masyarakat untuk waspada selama musim hujan dan angin kencang. Evakuasi korban telah dilakukan, dengan Ahmad Suroso dimakamkan pada pukul 20.30 WIB.
“Kedua korban sudah dievakuasi, korban meninggal dunia langsung dibawa ke rumah duka dan dimakamkan sekitar pukul 20.30 WIB tadi,” tambahnya.
BPBD Pacitan memperingatkan masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati selama musim hujan dan angin kencang.
“Selalu tingkatkan kewaspadaan, baik saat di rumah maupun pada saat beraktivitas, “harapnya.